IMG-20250504-WA0142
karel murafer bupati
1_20250504_103239_0000
1_20250503_173332_0000
IMG-20250503-WA0023
1_20250503_152023_0000
2_20250503_152023_0001
YUBL MAYBR
IMG-20250503-WA0047
IMG-20250503-WA0065
IMG-20250429-WA0206
IMG-20250429-WA0204
IMG-20250429-WA0203
Screenshot_20250420_181252_WhatsApp
Screenshot_20250420_164411_WhatsApp
Screenshot_20250420_164400_WhatsApp
Screenshot_20250420_074534_WhatsApp
7d899961bf394657bb8ebfe0c205182a

Diduga Ada Oknum Yang Atas Nama BKPSDM Sorong Selatan Pungut Ijazah dan Uang 3 Ratus Ribu Kepada Pencaker

Jumat, 17 Januari 2025 12:49 WIB
IMG_20250116_125255

PAPUA-NEWS.COM, TEMINABUAN- Diduga ada oknum yang mengatasnamakan BKPSDM Sorong Selatan Pungut Ijazah dan Uang 3 Ratus Ribu Kepada Pencaker.

Hal itu disampaikan Sekretaris BKPSDM Sorong Selatan Yosias Tumana di ruang kerjanya, Kamis (16/01/2025)

Yosias menjelaskan bahwa jika ada oknum tertentu yang yang minta ijazah dan uang 300 ribu dengan menjanjikan akan sesuatu itu tidak benar.

Menurutnya khusus untuk Kabupaten Sorong Selatan proses pemberkasan tetap jalan sesuai ketentuan bagi mereka yang lulus pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dan calon pegawai negeri sipil (CPNS).

“Kami sampaikan kepada pencaker yang lulus PPPK, CPNS dan mereka yang tidak lulus bahwa BKPSDM saat uni tidak melakukan pungutan atau tagihan menjanjikan sesuatu,” ujar Yosias Tumana kepada papua-news.com.

Pihaknya tidak melakukan pungutan biaya dalam bentuk apapun, itu semua gratis.

Yosias menegaskan walaupun jika ada yang melakukan hal itu segera laporkan ke Pihak berwajib karena itu merupakan pungutan liar (Pungli).

Selanjutnya kami sampaikan kepada saudara kita yang belum lulus CPNS dan PPPK agar tetap tenang dan menunggu kebijakan dari pemerintah pusat.

“Sekali lagi dalam proses pengusulan nomor NIP, BKPSDM tidak melakukan pungutan biaya apapun,”tegas orang nomor dua di BKPSDM Sorong Selatan itu.

Pencaker yang lulus, kita melihat pengeluaran anggaran cukup besar karena ada yang dari wilayah pantai Imeko, wilayah Sawiat dan Wamoka.

Sehingga kami berharap para CPNS, PPPK dan juga pencaker yang belum lulus ada yang minta imbalan atau menjanjikan sesuatu jangan percaya.

Lanjut pencaker yang lulus CPNS dan PPPK itu benar-benar usaha mereka sendiri, karena nilai tes langsung dikelola dan hitung BKN, BKPSDM di Daerah hanya mengumumkan.(papua-news.com/desianus watho)

Berita Lainnya

Kampung Bagaraga, Sorong Selatan, Papua Barat Daya

© 2025 Papua News. All Rights Reserved. Design by Velocity Developer.