Diduga Terjadi Praktek Korupsi Dana Desa di Sodrofoyo SorSel, Aktifivis Minta Ombudsman dan APH Periksa

Jumat, 5 September 2025 09:32 WIB
IMG-20250905-WA0004

PAPUA-NEWS.COM, TEMINABUAN – Ombudsman Perwakilan Papua Barat Daya dan Aparat Penegak Hukum (APH) diminta selediki dugaan praktik Korupsi di Kampung Sodrofoyo Kabupaten Sorong Selatan Papua Barat Daya.

Dugaan korupsi terjadi saat pembayaran bantuan langsung tunai (BLT) lansia yang bersumber dari Dana Desa tahun anggaran 2025 karena dianggap sepihak.

Aktivis Sawiat Raya Gamaliel Kailele secara tegas menduga bendahara kampung Sodrofoyo pada saat pembayaran batuan lansung tunai (BLT) kepada lansia.

“Kita lihat pembayaran BLT seharusnya Rp.1.800 per KK namun kenyataanya yang dibayarkan cuma Rp 1.000.000. lalu sisanya dikemanakan,” ujarnya dalam rilis yang terima, Kamis (04/09/2025).

Ia menjelaskan, bantuan untuk warga lansia di kampung seharusnya disalurkan utuh sesuai data kependudukan yang sudah masuk ke pemerintah pusat.

“Namun, kenyataannya dana itu dipotong sepihak oleh bendahara kampung sebesar Rp 800.000 entah untuk apa menurutnya ini jelas permainan kotor,” Tegasnya dengan nada yang keras.

Oleh sebab itu, hak Masyarakat tidak boleh digadaikan dengan kepentingan sesaat, Data diri warga sudah masuk ke pusat, dana itu diturunkan sesuai data.

Tidak hanya itu, Kita juga melihat setiap pencairan Dana Desa, uang tersebut habis saja begitu tanpa ada pembangunan yang nampak ditengah Masyarakat.

Gamaliel Kailele juga menyampaikan bahwa Dana Desa dikampung Sodrofoyo kepala Kampung tidak tahu, sementara Bendahara yang lebih dominan mengatur Anggaran tersebut.

“Kalau seperti ini maka seorang Kepala Kampung hanya simbol dan dana habis begitu saja tanpa pertanggungjawaban,”ucapnya.

Karena ini adalah bagian dari perusak sendi-sendi kehidupan Masyarakat adat melalui penyalah gunaan dana Desa. Kebijakan dana desa yang seharusnya mensejahterakan rakyat kecil justru dipelintir jadi lahan korupsi oleh oknum bendahara.

Badan pemeriksa keuangan (BPK) harus turun audit segera, Jangan sampai uang rakyat dihamburkan tanpa bukti pembangunan yang jelas.(papua-news.com/desianus watho)

Berita Lainnya

Kampung Bagaraga, Sorong Selatan, Papua Barat Daya

© 2025 Papua News. All Rights Reserved. Design by Velocity Developer.