PAPUA-NEWS.COM, KOTA SORONG – Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya laksanakan upacara hari pahlawan Nasional 10 November di Kabupaten Sorong Selatan.
Dalam kesempatan tersebut Pj.Gubernur Dr. Drs. Mohammad Musa’ad, M.Si, bersama rombongan melakukan Ziarah ke TMP Tri Tjakrabuana Teminabuan, dan tugu pendaratan Tri Komando Rakyat (Tri Kora) Werisar.
Anggota DPR Papua Barat Daya Pieters Konjol,SE,MA menjelaskan bahwa pada tahun 1962 pasukan gerak cepat tentara Negara Indonesia (TNI) angkatan udara melakukan penerjunan payung di wilayah Werisar.
“Melalui pendaratan itulah Bendera Merah Putih pertama kali ditancapkan dan berkibar di Sorong Selatan dan Maybrat,”ujarNya di Kota Sorong, Kamis (13/11/2024).
Pada saat itu juga dengan resmi Irian Barat atau yang kita kenal sekarang Papua masuk ke pangkuan ibu Pertiwi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Pak Pj.Gubernur sudah melihat secara langsung tugu TMP Tri Tjakrabuana Teminabuan, tugu TMP Tri Kora Werisar dan situs kerajan Raja Kaibus”, kata Pieters
Karena Pj.Gubernur sudah lihat, Lanjut Pither, Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya akan bantu membangun tugu pendaratan Injil di Werisar dalam rangka menyongsong 1 Abat pada tahun 2027.
“Ada juga pembangunan jalan dari Teminabuan menuju pelabuhan Wersimar karena disana ada tol laut atau kapal perintis yang selama ini melayani Masyarakat bagian pesisir,” ucapNya.
Selain itu ada juga program pembangunan yang direncanakan seperti infrastruktur jalan, perumahan dan situs-situs bersejarah yang ada.
Putra Asal Teminabuan itu juga menyampaikan bahwa Pj.Gubernur sudah berjanji mudah-mudahan di anggaran pendapatan dan belanja Daerah (APBD) Tahun 2025 bisa terakomodir.
Kami sebagai wakil Rakyat (DPR) Provinsi Papua Barat Daya siap mendukung dan mengawal pembangunan yang di rencanakan khususnya untuk wilayah Sorong Selatan.
“Situs-situs tersebut akan dibenahi karena itu merupakan fakta sejarah yang ditinggalkan untuk anak-cucu generasi kita kedepan,” tutur Politisi Senyiur itu.(papua-news.com/desianus watho)